Resep roti panggang empuk – merupakan salah satu makanan yang memiliki sejarah panjang. Kehadirannya sejak ribuan tahun lalu membuat roti.
PEMILIHAN BAHAN DASAR Tepung Terigu
Dalam pembuatan roti, tepung yang digunakan adalah tepung terigu berprotein tinggi karena menghasilkan gluten yang banyak dan teksturnya pun bagus. Bisa juga dicampur dengan tepung terigu protein sedang, hal ini akan membuat roti lebih empuk. Namun syaratnya adalah jumlah tepung terigu protein tetap harus lebih banyak daripada tepung terigu protein sedang.
1. Ragi
Ragi berfungsi membuat pengembangan roti lebih sempurna. Ada banyak berbagai macam jenis ragi, namun biasanya orang lebih banyak menggunakan ragi instan karena lebih praktis dan kualitasnya juga tetap bagus.
2. Gula
Selain memberikan rasa manis, gula juga berfungsi mengembangkan volume roti karena gula membantu kerja ragi menjadi lebih cepat. Gula juga memberikan warna pada tekstur roti sehingga warnanya menjadi coklat keemasan
3. Telur
Telur membuat roti menjadi lembut. Putih dan kuning telur sendiri memiliki sifat yang berbeda-beda. Jika anda ingin roti bertekstur kenyal, maka gunakan putih telurnya saja. Jika anda ingin roti yang bertekstur empuk makan gunakan kuning telur yang lebih banyak.
4. Lemak
Lemak yang dimaksud adalah margarin. Margarin adalah salah satu bahan pembuatan roti yang sangat penting. Tanpa margarin, tekstur roti tidak akan menjadi lembut. Tentu anda harus menggunakan margarin berkualitas tinggi, anda bisa menggunakan Filma Margarin atau Filma Prestige Margarin yang merupakan produk margarin berkualitas tinggi dan dapat meningkatkan kualitas roti anda.
5. Pelembut dan Pengembang
Pelembut dan pengembang umumnya digunakan untuk roti yang akan dijual agar lebih mengembang dan teksturnya bertahan lama.
Ternyata Roti Memberikan Manfaat bagi Kesehatan
Aneka roti bakar ternyata tak hanya lezat rasanya, tapi juga menyimpan banyak manfaat tak terduga bagi kesehatan yang belum diketahui banyak orang. Ya, sajian roti bakar yang menjadi alternatif dalam mengonsumsi roti tawar ini bahkan terbukti secara ilmiah baik disantap oleh penderita diabetes dan orang yang sedang diare.
Perlu Anda ketahui, untuk meningkatkan mutu protein bagi tubuh, belakangan ini roti juga diperkaya dengan asam lemak tak jenuh ganda (PUFA) dan kelompok Omega-3 jenis EPA (Eicosa Pentaenoic Acid) dan DHA (Docosa Hexaenoic Acid). Roti isi tuna merupakan salah satu contoh roti yang diperkaya Omega-3.
Anda mungkin masih ragu dan bertanya-tanya, benarkah roti bakar punya manfaat bagi kesehatan? Untuk menjawab keraguan tersebut, simak ulasan lengkap yang dilansir laman Times of India.
1. Mengatasi diare
Tahukah Anda bahwa roti bakar merupakan camilan yang dianjurkan bagi penderita diare? Ya, seperti dilansir laman Times of India, roti yang dibakar atau dipanggang lebih mudah dicerna dan juga lembut sehingga membuat lambung tidak perlu bekerja keras untuk menyerapnya.
2. Camilan untuk penderita diabetes
Selain itu, camilan ini juga sangat baik dikonsumsi penderita diabetes. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam European Journal of Clinical Nutrition pada Mei 2018 menemukan bahwa roti panggang memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.
Namun tentu saja Anda harus menghindari pemilihan topping yang tinggi gula agar manfaat positif ini bisa Anda rasakan.
3. Menurunkan berat badan
Memanggang roti juga dapat menurunkan jumlah lemak di dalamnya. Meskipun lemak dalam roti tidak akan berkurang secara signifikan, mengonsumsi roti bakar setiap hari dapat membuat perbedaan berarti pada berat badan Anda.
4. Mengatasi mual
Bagi Anda yang sering mengalami keluhan mual di pagi hari ketika hamil muda, cobalah mengonsumsi roti bakar sebagai menu sarapan. Alasannya saat mual Anda lebih baik mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tapi lebih sering, terutama yang kaya karbohidrat dan rendah lemak seperti roti bakar.
Jika kamu ingin membuat gurame bakar dan Saus barbeque kamu bisa mencoba cara ini ya !!!