Roti Khas Eropa Berbentuk Simpul
Roti apa yang ada dibenak kalian kalau mendengar roti khas eropa berbentuk simpul? Sudah tahukan atau belum ada gambaran sama sekali? Mungkin banyak yang belum tahu tentang roti khas eropa berbentuk simpul.
Yang dinamakan roti khas eropa berbentuk simpul adalah pretzel. Pretzel adalah salah satu roti khas eropa yang konon katanya berasal dari Jerman. Roti ini memang mempunyai bentuk yang menyerupai simpul yang konon katanya merupakan simbol bagi umat kristiani.
Bentuknya berupa lingkaran yang kedua ujungnya diperteukan jadi satu, kemudian diplintir dan dilekatkan satu sama lain dengan teknik tertentu. Pretzel mempunyai tekstur yang kering dan dalamnya empuk, tetapi memiliki rasa yang manis dan asin.
Ada beberapa aneka topping yang dipakai bahan penyedap dan hiasan. Diantaranya ada garam, gula, dan biji-bijian ataupun kacang-kacangan. Untuk ukuran pretzel bervariasi, mulai dari yang kecil hingga yang lebih besar.
Terus, apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat pretzel? Gimana cara membuatnya? Susah atau gampang? Bahan-bahan yang dibutuhkan sama seperti bahan roti yang lainnya, namun ada bahan yang membedakan.
Cara memasak pretzel dengan cara dipanggang karena ciri khasnya berwarna kecoklatan dari hasil pemanggangan. Gimana, masih penasarankan? Biar nggak penasaran, langsung simak saja resepnya.
Baca juga : INILAH RESEP ROTI BOY TANPA MIXER YANG MUDAH DIBUAT
Cara membuat Pretzel
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
- 250 gram tepung terigu
- 2 sdt ragi instan
- 2 sdm garam
- 100 ml air hangat
- 2 sdm mentega yang sudah dilelehkan
- minyak secukupnya
- 500 ml air (untuk rebusan)
- 1sdt soda kue (untuk rebusan)
- 2 butir kuning telur (untuk olesan)
- biji wijen secukupnya (untuk topping)
Peralatan yang digunakan :
- Mangkuk besar
- Mangkuk kecil
- Baskom
- Spatula
- Kuas untuk mengoles
- Mixer
- Panci
- Kain bersih
- Loyang
- Kertas minyak
- Meja yang rata
- Oven
Langkah-langkah membuat :
- Langkah pertama, siapkan baskom dan mixer untuk menguleni adonan. Masukkan ragi instan dan air hangat, lalu diamkan selama kurang lebih 5 menit atau sampai larutan tampak mulai mengeluarkan gelembung dan busa.
- Langkah kedua, masukkan tepung kedalamnya, dan tambahkan mentega yang sudah dilelehkan. Kemudian kocok menggunakan mixer dengan kecepatan sedang selama kurang lebih 15 menit. Kocok sampai adonan menjadi smooth, elastis, dan kalis.
- Langkah ketiga, keluarkan adonan dari dalam baskom. Bentuk adonan tadi menjadi bulatan-bulatan kecil dengan ukuran yang sama. Lalu siapkan mangkuk dan olesi menggunakan minyak. Masukkan adonan bulat-bulat tadi kedalam mangkuk. Lalu tutup menggunakan kain bersih dan diamkan selama kurang lebih 1 jam sampai adonan mengembang 2 kali lipat.
- Langkah keempat, panaskan oven dengan diatur pada suhu 170 derajat celcius dan letakkan rak pemanggangan pada posisi tengah. Kemudian siapkan loyang pipih lalu alasi dengan kertas minyak.
- Langkah kelima, taburi meja menggunakan tepung supaya ketika adonan diplintir tidak lengket. Kemudian ambil adonan dan pipihkan, lalu lipat adonan. Kemudian plintir adonan tadi menjadi panjang menggunakan tangan sampai sekitar 30 cm.
- Langkah keenam, ambil salah satu ujung, lalu tarik kebagian tengah sampai membentuk lengkungan dan lakukan pada ujung lainnya. Letakkan salah satu ujungnya diatas ujung yang lain, lalu tekan-tekan supaya melekat. Lakukan hal yang sama pada adonan yang lain. Kemudian tata pada loyang.
- Langkah ketujuh, panggang pretzel menggunakan oven selama kurang lebih 10 menit hingga mengembang dan berwarna sedikit kecoklatan. Lalu keluarkan dari oven.
- Langkah kedelapan, rebus air menggunakan panci sampai mendidih. Kemudian masukkan pretzel tadi, rebus selama 30 detik dan sambil dibolak-balik. Tiriskan dan dinginkan, lalu olesi permukaannya menggunakan telur+air. Kemudian taburi menggunakan biji wijen.
- Langkah kesembilan, panggang kembali selama kurang lebih 30 menit hingga berwarna kecoklatan dan mengkilap.
- Terakhir, keluarkan dari oven dan siap untuk disajikan.
Tips-tipsnya :
Kerjakan sesuai langkah-langkahnya dan jangan terlalu lama saat memanggang pretzel. Panggang sekitar 30-35 menit saja sampai berwarna kecoklatan.
Sudah terjawabkan apa itu roti khas eropa berbentuk simpul. Ya pretzel itulah roti yang bentuknya mirip simpul. Dengan bentuk yang unik, tidak membuat pretzel kurang disukai. Malahan menjadi roti favorit karena rasanya yang khas. Itulah sedikit gambaran tentang roti khas eropa berbentuk simpul.