Cara merawat sapi agar cepat besar

Cara Merawat Sapi Agar Cepat Besar, Gemuk, dan Berkualitas

Cara merawat sapi agar cepat besar tentu sulit. Apalagi untuk dikembangkan sebagai usaha agribisnis, tentu bukanlah menjadi sebuah peluang usaha yang mudah. Namun, siapa sangka jika ternyata ternak sapi dapat memberikan keuntungan yang besar.

Cara merawat sapi penting untuk diperhatikan agar sapi menjadi gemuk dalam waktu yang singkat. Bagi peternak yang memelihara sapi potong, waktu penggemukan sangatlah penting karena sangat berkaitan dengan keuntungan.

Semakin lama sapi dipeliahara, maka semakin banyak pula biaya yang dikeluarkan peternak untuk memberi makan sapi tersebut. Maka dari itu sebisa mungkin sapi gemuk dalam waktu yang singkat dan peternak mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Cara Merawat Sapi Agar Cepat Besar

Jangan merasa takut untuk mengeluarkan dana besar. Karena, keuntungan yang akan Anda dapatkan dari anggaran awal bisa berkali lipat. Anggaran awal tersebut setidaknya harus bisa mencukupi kebutuhan beberapa ternak sapi pertama yang mulai Anda kembangkan.

Modal awal bukan hanya soal anggaran dana saja, namun juga jaringan pertemanan. Jaringan pertemanan ini adalah hal yang sangat penting untuk mendapatkan berbagai informasi tentang merawat dan berbisnis ternak sapi. Simaklah beberapa cara merawat sapi yang baik dan benar berikut ini.

1. Pembuatan Kandang Sapi

Cara merawat sapi agar cepat gemuk dalam waktu yang singkat bisa dimulai dari saat pembuatan kandang sapi tersebut. Kandang sapi sangat berpengaruh terhadap cepat tidaknya proses penggemukan sapi.

Pada umunya ada dua tipe dari kandang sapi, yaitu tipe individu dan tipe kelompok. Dua tipe kandang ini bisa disesuaikan dengan jumlah sapi yang dipelihara oleh peternak.

Pada kandang sapi tipe individu, setiap sapi mendiami kandang seluas 2,5 m x 1,5 m. Jenis kandang ini merupakan jenis kandang yang tepat jika peternak ingin sapi gemuk dan cepat dan pesat. Kandang sapi tipe individu memang terbukti efektif untuk menggemukkan sapi dalam waktu yang singkat. Karena wadah makanan sapi juga dipisahkan sehingga sapi-sapi tidak akan berebutan makan.

Kandang sapi tipe individu juga membuat sapi tidak bisa bergerak dengan bebas. Pergerakan sapi yang bebas harus dihindari jika peternak ingin proses penggemukan sapi berlangsung dengan cepat.

Ya karena sama seperti manusia, sapi juga akan kehilangan bobot badan jika terlalu sering bergerak.

Tipe kandang sapi kedua adalah tipe kelompok, di mana seluruh sapi akan dikumpulkan menjadi satu. Ini juga merupakan kandang sapi yang bisa membuat sapi gemuk dengan cepat.

Namun harga yang harus dibayar adalah biaya untuk membeli pakan sapi yang membengkak. Ya, karena sapi akan berebutan makanan, maka tidak menjamin satu sapi akan memakan porsi pakan yang sama dengan sapi lain.

Nah, dari dua tipe kandang sapi di atas, maka bisa diputuskan sendiri jenis kandang mana yang cocok. Dua-duanya memang menjanjikan proses penggemukan sapi dalam waktu yang singkat.

Namun dalam kandang sapi tipe kelompok harus memberi pakan sapi lebih banyak. Jadi untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal, maka disarankan untuk membuat kandang sapi tipe individu.

2. Pemilihan Bibit Sapi yang Sehat

Cara merawat sapi agar cepat gemuk dalam waktu yang singkat selanjutnya adalah  dengan memilih bibit sapi yang sehat dan unggul. Perlu dipahami bahwa bibit sapi sangat berpengaruh terhadap cepat tidaknya proses penggemukan sapi tersebut.

Jadi usahakan untuk jangan salah plilh bibit sapi, karena ini juga akan mempengaruhi keuntungan yang akan didapatkan. Memilih bibit sapi yang salah juga akan membuat biaya penggemukan sapi membengkak.

Maksudnya, sapi yang proses penggemukannya lama, tentu akan membutuhkan pakan di luar waktu yang ditargetkan. Tentu tidak mau kan keuntungan yang dicanangkan dipotong oleh pengeluaran untuk pakan sapi yang molor dari rencana.

Jadi untuk menghindari segala kerugian akibat pemilihan bibit sapi yang salah kaprah, maka perlu diperhatikan tips memilih bibit sapi yang unggul. Tips memilih bibit sapi yang unggul untuk penggemukan adalah bisa dilihat dari ciri khas dari bibit sapi tersebut.

Misalnya bibit sapi tersebut harus memiliki produktivitas yang tinggi, entah itu jenis sapi lokal atau persilangan. Salah satu jenis bibit sapi yang unggul untuk digemukkan adalah peranakan ongole (PO) dari Madura.

Selanjutnya pastikan juga bahwa sapi tersebut dalam kondisi sehat, tentu tidak mau kan menggemukkan sapi yang berpotensi sakit-sakitan. Ciri sapi yang sehat bisa dilihat dari punggung sapi, apakah rapi atau tidak.

Selain disarankan untuk memilih sapi jantan, perhatikan juga umur dan bobot sapi tersebut. Ciri bibit sapi yang unggul untuk penggemukan adalah berumur 1-2,5 tahun dengan bobot 200 kg.

Ciri bibit sapi yang unggul agar proses penggemukan bisa berlangsung dengan singkat adalah bahwa sapi tersebut harus memiliki tekstur daging yang halus, rendah lemak dan warna lemaknya harus muda.

3. Pakan Sapi

Cara merawat sapi agar gemuk dengan cepat adalah dengan memberi pakan yang tepat. Rumusnya, setiap harinya sapi membutuhkan 10%-12% pakan hijauan dan 1%-2% pakan tambahan dari bobot sapi tersebut.

Pakan hijauan bisa diberikan 3 kali sehari, sedangkan pakan tambahan bisa diberikan sebelum memberikan pakan hijauan. Untuk menunjang berat badan lebih maksimal, sapi juga harus diberikan suplemen dari bahan organik. Cara menanam rumput yang baik dan benar juga mempengaruhi napsu makan sapi.

Anda juga dapat membuat fermentasi pakan sapi sederhana sebagai pakan tambahan untuk sapi.