Cara Agar Cepat Sukses Dalam Beternak Kambing Kacang

Halo, kali ini saya akan menulis artikel yang membahas tentang cara beternak kambing kacang. Memulai bisnis di bidang peternakan merupakan salah satu cara yang cepat untuk mendapatkan banyak keunungan, salah satunya adalah beternak kambing kacang. Jika anda tertarik untuk melakukannya, maka artikel ini cocok untuk anda.

Jika cara beternak kambing dilakukan dengan baik dan benar, maka keuntungan besar akan segera mendatangi anda. Maka dari itu artikel ini ditulis, supaya anda mendapat banyak keuntungan dalam beternak kambing kacang.

Mungkin bagi kalian yang tinggal di Jawa sudah tidak asing lagi dengan namanya kambing kacang atau jawa, karena kambing ini memang kambing lokal yang berasal dari pulau Jawa. Walaupun begitu, pasti diantara kalian juga masih ada yang belum tahu kambing kacang. Dan merupakan kambing pedaging.

Namun, sebelum artikel ini berlanjut apakah kalian sudah tahu apa itu kambing kacang. Jika belum maka akan saya jelaskan secara singkat.

Mengenal Kambing Kacang

Kambing kacang merupakan kambing lokal Indonesia yang berasal dari Jawa. Kambing ini juga bisa kita jumpai di Malaysia dan Fhilipina. Hewan ini termasuk kambing yang produktif, karena pada usia 15-18 tahun sudah bisa melahirkan. Serta, kambing ini sangat mudah beradaptasi dengan kondisi alam setempat.

Ciri cirinya berbulu pendek dengan warna putih/hitam/coklat dan ada juga yang campuran. Baik jantan maupu betina memiliki tanduk seperti pedang, telinganya pendek menggantung, terdapat janggut pada pejantan, dan memilki bulu panjang di sepanjang garis leher hingga ekor dan pantat.

Cara Beternak Kambing Kacang

cara beternak kambing kacang

1. Pemilihan Bibit Kambing Kacang

Dalam pemilihan bibit, ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya tidak megalami kerugian di masa depan. Brikut hal hal yang harus anda perhatikanĀ  dalam memilih bibit :

Pejantan

  • sehat.
  • Tidak cacat fisik.
  • Memiliki bulu yang bersih.
  • Badannya proporsional.
  • Bibit aktif dan lincah.
  • Mempunyai nafsu makan tinggi.

Betina

  • Bibit sehat
  • Tidak gemuk dan tidak kurus (sedang)
  • Memiliki bulu yang halus.
  • Tidak cacat fisik.
  • Kondisi susu dan alat kelamin kambing normal.

2. Perkandangan

Dalam membangun kandang, usahakan kandang yang nyaman untuk kambing agar memudahkan anda dalam merawat dan mengawasinya. Kandang yang bagus adalah kandang tipe panggung (modern). Kelebihan dari tipe ini adalah memudahkan anda dalam memberi pakan, membersihkan kotoran, megawasi dan lainnya.

Berikut tips dalam membangun kandang :

  • Jarak dari rumah minimal 10m.
  • Kokoh.
  • Usahakan mendapatkan sinar matahari dan jauh dari rumah warga.
  • Tidak lembab dan mudah dibersihkan.
  • Sirkulasi udara dalam kandangdan kandang pejantan disendirikan (kecuali jika mau dikawinkan).
  • Sebaiknya menggunakan kandang panggung dengan tinggi 0.5 m.

3. Pemberian Pakan

Pakan utama kambing adalah hijauan dengan kebutuhan sehari 5-7 kg per ekor. Sedangkan untuk menambah laju pertumbuhan dan penggemukan, anda memerlukan pakan tambahan yang berupa konsentrat. Untuk takarannya sehari tiap kambing membutuhkan pakan tambahan sebanyak 0,5 kg dengan dicampur dedak atau bekatul.

Pakan kambing diberikan sebanyak 2 kali sehari, yakni pagi dan sore. Konsentrat sebaiknya diberikan sebelum pakan hijauan. Jangan lupa untuk memberikan komboran pada kambing yaitu berupa bekatul di campur air, pemberiannya pada sore hari. Serta vitamin untuk menambah daya tahan tubuh dan mengurangi bau kotorannya.

4. Perawatan

Untuk menjamin keberhasilan usaha ternak, kambing kacang juga memerlukan perawatan. Perawatan ternak bisa berupa memberi makan dan minum secara teratur, pencukuran bulu, pemotongan kuku, membersihkan kandang, dan perawatan lainnya.

5. Pengelolaan Reproduksi Kambing

Dalam beternak kambing kacang, usahakan kambing anda dapat melahirkan sebanyak 3 kali dalam setahun. Untuk informasi, reproduksi dari kambing kacang memiliki siklus birahi yang berselang antara 17 hingga 21 hari, dengan lama birahi24 hingga 45 hari, dan lain sebagainya.

6. Pemanenan

Pemanenan bisa dilakukan ketika kambing kacang yang sudah menginjak usia dewasa (poel / gigi ompong), yakni usia sekitar 8-12 bulan. Panen kambing dilakukan setiap tahun. Harga jual kambing kacang rata rata antara 1,2 juta hingga 2 juta.

Usahakan masa panen kambing per tahun bebarengan dengan Hari Raya Idul Adha atau hari besar lainnya, agar harga jual kambing menjadi lebih tinggi dan keuntungan yang didapatkan lebih banyak.

 


Itulah cara beternak kambing kacang agar cepat untung. Semoga dengan adanya artikel ini bisa membantu dan menambah wawasan anda dalam beternak kambing kacang. Sampai jumpa di artikel lain.

Semoga Berhasil !